Palembang - Kejuaraan Daerah Federasi Kempo Indonesia (FKI) dalam memperebutkan trofi Kakanwil Kemenkumham Sumsel sukses digelar. Hal tersebut disampaikan Kepala Divisi Pemasyarakatan, Mulyadi, saat menutup kegiatan pada Kamis (16/5).
Kejurda Federasi Kempo Kakanwil Kemenkumham Sumsel ini dilaksanakan selama dua hari pada 15-16 Mei 2024 di Lapas Kelas I Palembang. Kejurda diikuti oleh peserta dari Graha Umum dan Graha Kemenkumham Sumsel dengan mempertandingkan jenis pertandingan TAN-EN (Tandoku) Putra dan Putri, TAN-EN Beregu (Sinkronik) 3 orang, serta Randori Putra dan Putri.
Sebelum kegiatan ditutup, diumumkan para pemenang kejuaraan baik dari kategori umum maupun kategori Unit Pelaksana Teknis (UPT). Berdasarkan jumlah perolehan medali, terdapat tiga UPT yang menjadi juara umum, yakni Lapas Perempuan Kelas IIA Palembang (25 medali), LPKA Klas I Palembang (14 medali), Lapas Kelas IIB Kayuagung (14 medali).
Dalam sambutannya saat menutup kegiatan, Kadivpas Mulyadi mengatakan bahwa Kejurda Kempo ini dihelat dalam rangkaian Hari Bakti Pemasyarakatan ke-60.
Mulyadi menyampaikan rasa bangganya karena Kanwil Kemenkumham Sumsel menjadi Kanwil pertama yang menyelenggarakan kejuaraan bela diri pada Hari Bakti Pemasyarakatan.
"Terlepas dari kalah ataupun menang, saya berharap kejuaraan ini tetap menjadi media untuk kita dapat memperkuat silaturahmi, sekaligus sebagai momentum agar kita lebih bersemangat untuk memajukan olahraga Kempo di Sumatera Selatan," ungkap Kadivpas.
Mulyadi juga berharap kejuaraan ini dapat terlaksana rutin setiap tahunnya, sehingga dapat melahirkan atlet-atlet ataupun kesatria-kesatria yang membawa harum nama Kemenkumham maupun nama Indonesia.
Menutup kegiatan, Kadivpas Mulyadi juga menyampaikan apresiasi kepada Pengurus Daerah FKI Sumsel termasuk utusan simpei dan wasit, para Kepala UPT di lingkungan Kanwil Kemenkumham Sumsel, serta seluruh kesatria yang ikut bertanding.