HUMAS, Palembang – Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Selatan (Indro Purwoko) didampingi oleh Kepala Divisi Administrasi (Rifqi Adrian Kriswanto) dan Kepala Divisi Pemasyarakatan (Dadi Mulyadi) melakukan kunjungan kerja ke Lapas Kelas IIA Banyuasin dalam rangka memberikan pengarahan dan penguatan, Rabu (27/10).
Bertempat di Aula Lapas Banyuasin, kegiatan dibuka langsung oleh Kalapas Ronaldo Devinci Talesa, yang dalam sambutannya menyampaikan tentang kondisi umum Lapas Kelas IIA Banyuasin. Ia menyampaikan tentang keseriusan jajarannya dalam mewujudkan Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) menjelang masa penilaian dan evaluasi oleh Tim Penilai Nasional (TPN) Kementerian PAN-RB yang akan dilaksanakan bulan mendatang.
Pengarahan pertama disampaikan oleh Kepala Divisi Pemasyarakatan, Dadi Mulyadi, yang memberikan gambaran tentang kondisi dalam Lapas dan hal urgensi apa saja yang harus diantisipasi dalam melakukan pembinaan pada warga binaan serta menjaga keamanan dan ketertiban.
Selanjutnya, giliran Kadivmin Rifqi Adrian menyampaikan paparan tentang program dan rencana aksi dalam pembangunan Zona Integritas, mulai dari pemenuhan data dukung sebagai komponen pengungkit hingga mekanisme penilaian TPN.
“Menjelang penilaian dan evaluasi TPN, kita harus memahami betul implementasi pembangunan Zona Integritas yang muaranya yaitu tentang pencegahan korupsi dan peningkatan kualitas pelayanan publik," jelas Kadivmin. "Selanjutnya Tim Kerja Pembangunan ZI harus melakukan tindak lanjut hasil monitoring TPI, lalu memastikan partisipasi responden survei eksternal melalui Survei RB-ZI sesuai petunjuk TPN," imbuhnya.
Acara dilanjutkan dengan pengarahan oleh Kepala Kantor Wilayah Indro Purwoko. Dalam arahannya, Kakanwil meminta seluruh jajaran pegawai Lapas Banyuasin agar memahami tugas dan fungsi, menanamkan mindset dan budaya perubahan, serta berkomitmen untuk menciptakan citra positif di satuan kerja. "Tetap jaga nama baik instansi dan jalani tugas dengan sebaik-baiknya, dan juga bangun kerja sama serta semangat bersama," pesan Kakanwil. (Humas Kanwil Sumsel)
