HUMAS, Palembang – Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Sumatera Selatan Indro Purwoko menerima audiensi dan silaturahmi dari Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Selatan, Irjen. Pol. Drs. Toni Harmanto di ruang kerjanya, Kamis (9/9).
Kedatangan rombongan Polda Sumsel ini sebagai bentuk perkenalan Irjen. Pol. Drs. Toni Harmanto yang menjabat sebagai Kapolda Sumsel yang baru. “Kedatangan saya hari ini, tentunya yang pertama adalah memperkenalkan diri sebagai pejabat baru di lingkungan Polda Sumsel. Juga mengenai sinergitas Aparat Penegak Hukum, kerja sama yang sudah terjalin baik antara Kanwil Kemenkumham Sumsel bersama Polda Sumsel tentunya tetap dipertahankan dan ditingkatkan,” ujar sosok yang sebelumnya menjabat Kapolda Sumatera Barat itu.
Selain itu, Kapolda Sumatera Selatan juga menyampaikan mengenai kondisi tahanan yang ada di setiap Polsek dan Polres, dimana sudah terjadi over kapasitas, hal ini dikhawatirkan justru membuat klaster baru dalam penyebaran Covid-19. “Terkait pelimpahan tahanan dari Kepolisian ke lapas/rutan yang sama-sama telah over kapasitas, mari kita mencari solusi dan langkah-langkah strategis perihal over kapasitas tersebut,” ujarnya.
Saat ini Kanwil Kemenkumham Sumsel dan Polda Sumsel telah menjalin kerja sama yang baik, salah satunya melalui penandatanganan Nota Kesepahaman pada April 2021 lalu. “Nota Kesepahamaan ini membahas tentang pelaksanaan pelatihan, pengamanan serta pertukaran informasi di Lembaga Pemasyarakatan, Rumah Tahanan Negara dan Lembaga Pembinaan Khusus Anak di Sumatera Selatan. Adapun kesepakatan itu mencakup 4 (empat) bidang, diantaranya Pembinaan, Operasional, Pengawasan dan Pengendalian, serta Pertukaran Data Informasi,” papar Kakanwil Indro Purwoko.
Lebih lanjut, Kakanwil juga menyampaikan mengenai kondisi terkini di lapas/rutan Sumatera Selatan. “Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) yang ada di Sumatera Selatan saat ini mencapai 16.000 orang yang sebagian besar adalah kasus narkoba. Kedepannya kami mengharapkan kerja sama kembali dengan Polda Sumsel terkait pemberantasan narkoba di lingkungan lapas/rutan, pengawalan sidang narapidana, dan pemindahan narapidana. Selain itu juga mengenai fungsi keimigrasian, yaitu pengawasan orang asing yang berada di wilayah Sumatera Selatan,” lanjutnya.
“Satu hal lain yang tidak kalah penting,” tekan Kakanwil, “Yaitu mengenai pemberian vaksinasi pada WBP. Sejauh ini lebih kurang ada 6000 WBP Sumsel yang baru menerima vaksin, oleh karena itu kami mohon dukungan dari Polda Sumsel untuk memvaksinasi WBP di lapas/rutan Sumsel. Dengan adanya sinergitas tugas, maka beban yang kita emban akan terasa lebih ringan dalam pelaksanaannya. Semoga kerja sama baik yang sudah terbangun ini akan terus berjalan” tutup Indro.
Turut hadir dalam audiensi Kepala Divisi Administrasi (Rifqi Adrian Kriswanto), Kepala Lapas Kelas I Palembang (Kadiyono), Kepala Bagian Umum (Herman Sawiran), Kabid Zinfokim (Junior M Sigalingging), Kepala Rutan Kelas I Palembang (Mardan) dan Kasubag Humas, RB, dan TI (Hamsir). Sementara dari Polda Sumsel dihadiri oleh Wakil Kepala Polda Sumsel (Brigjen Pol Rudi Setiawan), Direktur Reserse Kriminal Umum (Kombes Pol Hisar Siallagan), Direktur Reserse Kriminal Khusus (Kombes Pol M Barly Ramadhany), Direktur Reserse Narkoba (Kombes Pol Heri Istu Hariono) dan Kepala Bidang Hukum (Kombes Pol Dr. Franky Haryanto). (Humas Kanwil Sumsel)
