HUMAS, Palembang - Melanjutkan Safari Penguatan Mitra Kerja Startegis (PMKS) ke-26 dalam rangka mengawal, menjamin dan memastikan terwujudnya keagungan Kementerian Hukum dan HAM, kali ini Inspektur Jenderal Razilu didampingi Inspektur Wilayah V Budi Ateh melanjutkan Safari PMKS di lingkungan Kantor Wilayah Kemenkumham Sumatera Selatan dengan berpusat di Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Palembang, Selasa (24/8).
Mengawali kegiatan, Kepala Kantor Wilayah Indro Purwoko mengucapkan rasa syukur dan terima kasihnya atas perkenan Bapak Inspektur Jenderal memberikan arahan sekaligus penguatan terkait pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM di lingkungan Kanwil Kemenkumham Sumatera Selatan. "Selamat datang kepada Inspektur Jenderal Bapak Razilu dan Irwil V Bapak Budi Ateh beserta tim. Saat ini 19 satker sedang diusulkan untuk penilaian TPN. Mohon doanya semoga satker yang diusulkan dapat memperoleh predikat WBK/WBBM," lapor Kakanwil.
Dalam mewujudkan Keagungan Kemenkumham, diperlukan kinerja tinggi secara bermartabat yang nihil penyimpangan, penyelewengan maupun komplain dari masyarakat. Hal tersebut dapat diwujudkan dengan baik apabila seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) dapat mendemonstrasikan budaya kerja melayani, budaya kerja berintegritas dan budaya kerja antikorupsi, serta selalu bersyukur.
"Guna mewujudkan Keagungan Kemenkumham, saya harap seluruh ASN Sumatera Selatan selalu bersyukur, bangga, dan setia menjadi ASN Kemenkumham, dan seraya menghindarkan diri menjadi benalu, parasit dan virus organisasi, dan renungkan apa kontribusi positif yang telah, sedang dan akan dipersembahkan untuk Kementerian ini", ujar Razilu mengawali arahannya.
Lebih lanjut, dia menekankan bahwa berkolaborasi positif dalam mewujudkan keagungan Kemenkumham dengan membingkai setiap langkah kerja maupun karya dengan rasa syukur. "Bingkai tiap kerja dan karya dengan penuh syukur, bangga dan setia seraya hindarkan diri dari benalu, parasit dan virus organisasi", lanjutnya.
Kepada seluruh jajaran satker di lingkungan Kanwil Kemenkumham Sumatera Selatan, Razilu juga menggaungkan Moto dan Tata Nilai Itjen, yakni “Mencintai, Tegas, Membina, dan Memberi solusi” serta tagline #Itjen Pintar (Penjamin Mutu, Integritas, Nasionalis, Tegas, Adaptif, Religius). Tidak lupa Razilu juga menyampaikan apresiasinya terhadap kinerja jajaran Kanwil Kemenkumham Sumatera Selatan yang dapat dikategorikan nihil penyimpangan sejak tahun 2020-2021. “Terimakasih Pak Kakanwil dan pertahankan ini ditahun-tahun mendatang juga”, ucapnya.
"Mewujudkan Keagungan Kemenkumham merupakan tanggung jawab seluruh jajaran Kemenkumham, dengan cara membangun instansi yang bermartabat dan berkinerja tinggi," jelas Razilu. "Tak kalah penting juga untuk membangun budaya melayani, budaya integritas, dan budaya antikorupsi, yang berujung pada outcome zero penyimpangan dan zero komplain," tutupnya. (Humas Kanwil Sumsel)
