Palembang-Humas- Usai dilakukan serah terima jabatan yang berlangsung dengan suka cita di Hotel Aston Palembang, Kakanwil Kemenkumham Sumsel yang baru, Ajub Suratman kumpulkan para Pimpinan tinggi, pejabat Struktural, Pejabat Fungsional dan jajaran pegawai di lingkungan Kantor Wilayah Kemenkumham Sumsel, Kamis (29/9).
Berlangsung di lantai 3 Aula Kanwil, Ajub memberikan arahan perdanya terhadap para pegawai yang hadir. Kendati baru pertama bertatapan langsung dengan para pegawai, Ajub tampak akrab dan sangat santai dalam menyampaikan arahan sekaligus perkenalannya. Sehingga membuat suasana tampak cair.
Diawal arahannya, Ia menjelaskan perjalanan karirnya selama di Kemenkumham antara lain sebagai Kakanwil Sumatera Utara,Kakanwil Banten, dan Kakanwil Sumatera Barat. “Saya sudah 5 kali menjadi Kakanwil di beberapa Provinsi. Sebelumnya saya juga pernah bertemu dengan para pimpinan tinggi dan juga para kepala UPT yang ada disini. Sebagian orang-orang disini tidak asing lagi bagi saya, seperti Pak Indra Begab ini adalah kakak kelas saya sewaktu SMA. Sementara Pak Hendro pernah sebagai Kakanim di Sumatera Utara dan Saya Kakanwilnya pada saat itu,” ujar Ajub ketika diawal pengantarnya.
Pada kesempatan tersebut, Ajub juga memberikan motivasi kepada pegawai yang hadir. Disampaikan olehnya dalam bekerja setiap orang harus selalu semangat, bekerja dengan ikhlas, penuh rasa syukur. dan banyak menebarkan kebaikan. “Hidup ini cuman sekali jangan ada Jengkol (Jengkel dan dongkol), tetap semangat jangan lempem. Kalo lempem itu kerupuk,” tuturnya yang disambut gelak tawa dan tepuk tangan dari para pegawai.
Selain itu, disampaikan oleh Ajub saat ini merupakan era memberikan pelayanan publik yang prima kepada masyarakat oleh para ASN. Konsep bagaimana memberikan pelayanan terbaik dengan mempermudah segala bentuk pelayanan terhadap masyarakat, tidak mempersulit segala proses pelayanan terhadap masyarakat harus dikedepankan “Dalam menjalankan pekerjaan sehari-hari, buatlah orang didepan anda tersenyum. Yang mudah jangan dipersulit. Jangan takut, rejeki sudah diatur oleh Allah SWT” tambahnya lagi.
Disela-sela arahannya, Ajub menayangkan video yang berisi motivasi dan kerjasama tim. Disalah satu video yang ditayangkan menekankan peran manusia sebagai makhluk sosial yang pasti akan membutuhkan bantuan dari orang lain, manusia tidak bisa hidup sendirian karena asalnya memang manusia itu saling bergantungan satu sama lain. Kerena itu dalam kehidupan sangat penting untuk membangun kerjasama dan sinergitas yang baik.
“Ingat apa yang selalu disampaikan oleh Menkumham, bahwa dalam bekerja kita harus ingat 4 L, to live, to learn, to love, to legacy,” ungkap Ajub menutup arahan perdanaya.(Rilis/Foto/Editor: Hasan/Krisna/Rido/Kabag Humas, Gunawan)
