Kakanwil Rakor dengan Panitia Pusat terkait dalam mengelola seleksi CPNS dengan PASTI
Kanwil Sumsel
Dilihat: 1409
Palembang_News, Pasca pengumuman seleksi administrasi CPNS Kementerian Hukum dan HAM, Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Sumatera Selatan Sudirman D Hury menghadiri rapat koordinasi penguatan panitia pusat dan panitia daerah bersama dengan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Bambang Rantam, Inspektur Jenderal Haidir M Daud, Direktur Jenderal Hak Asasi Manusia (HAM) dan Deputi MenpanRB terkait dalam mengelola seleksi CPNS dengan PASTI (Profesional, Akuntable; Sinergi, Transparan dan Inovasi).Kegiatan tersebut melalui aplikasi zoom video teleconference yang diikuti 33 Kantor Wilayah se Indonesia. Kamis (7/9/2017), tempat lantai 3 ruang telenconference Kantor Wilayah. Turut hadir Kepala Divisi Administrasi, Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM serta para koordinator panitia penerimaan CPNS Tahun 2017.
Setelah mendengarkan arahan Sekjen, Kepala Kantor Wilayah langsung menindaklanjuti yang telah disampaiakan oleh Sekjen dan pejabat tinggi lainya, ia terus mengingatkan kembali panitia untuk crosscek terkait pelaksanaan tes tahapan kedua serta terus monitor persiapan terutama tempat pelaksanaan tes CAT dan verifikasi berkas asli dan juga koordinasi dengan pihak terkait. Sudirman juga mengingatkan agar panitia berpedoman dengan panitia pusat, pungkas Kakanwil.
Sebelumnya, dalam arahan Sekjen menyampaiakan untuk menjadi perhatian bagi panitia daerah terkait dengan tes tahapan kedua yaitu tes CAT, pengukuran tinggi badan dan verifikasi berkas asli agar panitia pusat maupun panitia daerah untuk menyiapkan Posko sebagai pusat informasi, sediakan petugas mampu memberikan informasi secara jelas dan tegas serta siapkan petugas keamanan di sekitar Posko dan Kantor Wilayah. Ia juga menghimbau agar panitia daerah selalu berkoordinasi dengan panitia pusat dan pihak terkait dan lakukan koordinasi secara intens dengan pihak kepolisian. Sekjen berharap penerimaan CPNS dapat berjalan dengan lancar dan tidak ada halangan apapun, tutupnya.
Pada kesempatan ini Irjen menegaskan penerimaan CPNS ini dipantau dan diamati semua orang oleh karena itu panitia agar hati-hati dan laksanakan tugas dengan baik.
Deputi Menpan RB, mengatakan bahwa sistem rekruitmen pegawai yang dilakukan secara online sejak tahun 2013 secara adil dan jujur, ini dilakukan supaya mendapatkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang terbaik dan berkualitas. Kemenkumham mendapat formasi yang paling banyak sehingga dijadikan role model bagi kementerian lainnya oleh karena itu ini merupakan pertaruhan nasional yang harus dilaksanakan dengan baik. Ia juga mengapresiasi kepada Kantor Wilayah atas kesiapan pelaksanaan penerimaan CPNS Tahun 2017, tutur Deputi Menpan RB.
Tak hanya itu, Dirjen HAM menerangkan bahwa Kemenkumham memberikan kesempatan bagi orang berkebutuhan khusus (disabilitas) dalam mencari pekerjaan dan penghasilan yang layak karena ini merupakan tanggung jawab negara. Ia juga menghimbau agar jangan memberikan janji-janji, jangan mudah terpercaya dengan iming-iming karena hal tersebut melanggar hak orang lain sebagi bentuk pelanggaran HAM.
Selanjutnya Sekjen dan Kepala Biro Kepegawaian melakukan audiensi dengan Kepala Kantor Wilayah terkait persiapan pelaksanaan tes tahapan kedua. ( Release/foto/editor : Nelly/Yulilause/Kasubag Humas).
