Palembang_News, Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Selatan bekerja sama dengan Badan Narkotika Nasional Provinsi Sumsel menggelar pemeriksaan urine bagi pegawai Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Provinsi Sumatera Selatan pada Senin (21/8/2017).
Pemeriksaan urine di Kanwil Kemenkumham Sumsel berlangsung sejak pukul 10.00 WIB
Kepala Kanwil Kemenkumham Sumsel Sudirman D Hury saat memberikan keterangan dihadapan para wartawan media cetak dan elekronik, ia mengatakan total sebanyak 129 pegawai Kantor Wilayah dan Kepala Unit Pelaksana Teknis Pemasyarakatan/Imigrasi se Sumsel yang sedang mengikuti rapat evaluasi penyerapan anggaran juga dilakukan pemeriksaan urine yang digelar BNNP.
Kakanwil menegaskan, Kemenkumham akan memberikan sanksi tegas bagi pegawai yang terbukti sebagai pemakai narkoba dari hasil tes urine ini.
Lebih lanjut, Sudirman menyampaikan bahwa pemeriksaan urine tidak hanya bagi pegawai namun pada narapidana juga, hal ini dilaksanakan sebagai pengawasan dan pembinaan Kantor Wilayah terhadap Lapas/Rutan dan Cabang Rutan se Sumsel dan Kanwil Kemenkumham Sumsel telah membentuk Tim SATGAS P4GN (Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba) yang telah melakukan razia -razia ke UPT Pemasyarakatan. Tidak hanya itu Kemenkumham Sumsel berkomitmen untuk memerangi narkoba dengan cara melakukan nota kesepahaman dengan Kepolisian Daerah Sumsel dan BNN Provinsi Sumsel sehingga nantinya jajaran Kemenkumham Sumsel zero narkoba karena ini merupakan instruksi dari Ditjen Pemasyarakatan agar Lapas/Rutan getting to zero Halinar ( bebas HP, Pungli dan Narkoba), pungkas Kakanwil.
Sementara itu, Kepala BNN Provinsi Sumsel melalui Kabid Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat Kusmaneti menyatakan, upaya pemeriksaan urine ini untuk mencegah terjadinya penyalahgunaan narkoba di dalam lingkup Kanwil Kemenkumham Sumsel
"Kami akan berkoordinasi dengan pihak Kanwil apabila ada pegawainya terindikasi memakai narkoba. Dengan adanya tes ini, kami akan mengetahui, andaikata ada pegawai yang hasilnya positif akan ditindaklanjuti oleh Kanwil Kemenkumham Sumsel" tutur Kusmaneti
Ia pun menyatakan, BNN akan mengumumkan hasil pemeriksaan urine bagi pegawai Kanwil Kemenkumham Sumsel dalam beberapa jam mendatang.
Sebelumnya, saat bersamaan diadakan rapat evaluasi penyerapan anggaran dengan peserta Kepala Satker, PPK dan bendahara. Kadiv Administrasi Edilauder LBN Gaol mewakili Kakanwil menghimbau agar dilakukan percepatan serapan anggaran karena terdapat 15 UPT serapan anggarannya masih dibawah target. Ia juga menegaskan apabila UPT tidak sanggup terkait hal tersebut maka Kepala Kanwil akan membentuk tim penyerapan anggaran yang beranggangotakan BPKP, terang Kadiv Administrasi. (Release/foto/Editor : Nelly/Yulilaise/Asnedi)
