Palembang. Kepala Lapas Kelas I Palembang (Lapas Merah Mata ) Kemenkumham Sumsel, Kadiyono, Selasa (12/4) mengatakan sebanyak 1.175 orang WBP yang memiliki Nomor Induk Kependudukan (NIK) akan divaksin booster di lapas setempat, Rabu (13/4). Kegiatan tersebut merupakan kerjasama dengan Badan Intelejen Negara (BIN) Daerah Sumsel dengan kanwil Kemenkumham Sumsel.
Menurut Kadiyono dari total 1.664 WBP yang menghuni Lapas Merah Mata, terdata sebanyak 255 WBP telah di vaksin pertama, 1.269 orang WBP divaksin kedua, dan 82 orang telah mendapatkan vaksin booster .
Kegiatan ini akan mengikutsertakan 32 vaksinator dari 4 faskes di kota Palembang .
Kalapas Kadiyono menyampaikan terima kasih kepada BINDA Sumsel dan tenaga kesehatan yang akan mendukung pelaksanaan vaksinasi di Lapas Merah Mata.
“Ini salah satu ikhtiar kami agar WBP dapat terhindar dari Covid-19,” kata Kadiyono.
Kadiyono menyebut masih ada 58 orang WBP di Lapas Merah Mata yang belum bisa mendapat vaksinasi dan saat ini dalam koordinasi dengan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil untuk perekaman NIK nya.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Selatan, Harun Sulianto mengatakan, melalui kerjasama dengan BINDA Sumsel, pihaknya akan berusaha agar 16 ribu WBP dan tahanan dapat divaksin seluruhnya.
Kepala BINDA Sumsel Brigjen TNI Armansyah mengatakan Vaksinasi ini sesuai dengan instruksi Presiden Joko Widodo yang memberikan target vaksinasi BIN tahun 2022 sebesar 40 juta dosis dan disebar ke 34 Binda seluruh Indonesia. Sebanyak 300.000 dosis setiap bulan atau 10.000 dosis setiap hari ditargetkan disalurkan BINDA Sumsel pada 17 Kabupaten/Kota yang ada di Provinsi Sumsel.(MY)