Palembang_Humas - Setelah dua hari berturut-turut penyuluh hukum kanwil kementerian hukum dan ham sumatera selatan berperan serta secara mandiri untuk mensukseskan pelaksanaan hari dharma karya dika tahun 2020, dengan membagikan masker, brosur dan leaflet kepada masyarakat pengguna jalan, pedagang kaki lima dan pembeli dipasar 16 ilir dan pasar km. 5 palembang, hari ini senin (26/2020), tim penyuluh hukum kembali melakukan aksi sosial dengan meyambangi panti asuhan yang ada dipalembang.
Kunjungan tim penyuluh hukum kepanti asuhan dalam rangka berbagi sembako serta kebutuhan pokok lainnya. Kegiatan ini sudah dilakukan selama tiga hari, dan ini merupakan salah satu upaya kita berkontribusi dalam penanganan pandemi, ujar ahmad fuad sebagai penyuluh hukum ahli madya. Tidak hanya berbagi sembako dan uang tunai, tim penyuluh hukum juga berbagi masker, brosur dan leaflet kepada masyarakat pengguna jalan. Yuliati, penyuluh hukum ahli muda menjelaskan, bahwa pembagian masker ini memang tidak banyak, namun ia berharap dapat menjadi pengingat bagi masyarakat agar selalu membudayakan hidup sehat dan bersih. Selain itu, tim penyuluh hukum juga melakukan sosialisasi terkait instruksi menteri hukum dan ham ri nomor : m-hh.02.ot.04.01 tahun 2020 tentang peningkatan disiplin protocol kesehatan dalam pencegahan dan pengendalian corona virus dilingkungan kementerian hukum dan hak asasi manusia. Kali ini sasaran tim penyuluh hukum adalah masyarakat pengguna jalan. Masih dengan tim yang sama, 9 orang penyuluh hukum nursyiah, a. Fuad, yuliati, nelly rusmania, sopian, fitri asnita , hanggi, evien elmer dan muhammad naim secara bersama-sama menyapa masyarakat pengguna jalan memberikan edukasi terkait peningkatan disiplin protokol kesehatan.
Dalam penyampaian instruksi Menteri Hukum Dan Ham RI kepada masyarakat, para penyuluh hukum selalu menekankan pentingnya melaksanakan dan menjaga 3m yakni menggunakan masker, mencuci tangan serta menjaga jarak.
Harapan kita para penyuluh hukum, semoga kedepan kegiatan serupa dapat dilaksanakan secara berkesinambungan, ujar Penyuluh Hukum Ahli Madya Nursyiah. (Rilis/Foto/Editor: Krisna/Tim Penyuluh Hukum/Kasubag HRBTI, Hamsir)
